Cari Dokter Kandungan Terbaik Di Yogyakarta? Ini Daftarnya.

Yogyakarta terbilang salah satu kota dengan jumlah dokter kandungan yang cukup banyak. Jadi agak susah menemukan siapa dokter kandungan yang sesuai dengan keinginanmu. Tapi asalkan kamu mau bersabar dan rajin menggali informasi, maka nama dokter kandungan terbaik akan segera kamu dapatkan.

Saya terbilang harus merasakan suka duka terlebih dahulu sebelum menemukan dokter yang paling sesuai. Terdapat lima dokter kandungan terbaik di Yogyakarta ini pernah saya kunjungi.

Siapa saja? Ini daftarnya:

1. RSIA Adinda - Dr. Diah

Ini pertama kalinya saya berkunjung dan periksa ke dokter kandungan. Berhubung letak RSIA Adinda ini paling dekat dengan kantor, maka saya memutuskan untuk periksa kandungan pertama di sini. Karena menurut beberapa rekan saya, di sini cukup bagus pelayanannya dan cukup murah ya dibanding RSIA lain. 

Oke, hari Kamis (saya lupa tanggalnya) saya dan suami menuju RSIA. Waktu itu dapat antrian nomor tiga. Gak butuh waktu lama, nama saya pun dipanggil oleh perawat jaga. Saya pikir bisa langsung USG ternyata hanya cek tensi dan berat badan dulu. Setelah dapat datanya, tunggu sebentar dan kembali dipanggil ke kamar periksa.

Ya, Ibu Diah ini orangnya ramah sekali. Menurut saya si cukup tegas penyampaiannya. Bahkan, beliau memberikan kesempatan kepada kami untuk bertanya. Namun, karena kami belum paham apapun jadi tidak bertanya apa-apa. Hehe.

Satu pertanyaan yang saya ingat saat itu "Hamil boleh makan durian dok?". Si dokter langsung berkata "Ya, bolehlah siapa yang larang".

2. Klinik Dr. Enny S. Pamuji

Rekomendasi lainnya saya dapat dari kakak ipar saya. Saya pindah kesini bukan karena apa-apa, namun karena di klinik biaya pemeriksaannya lebih miring daripada RSIA. Seingat saya biaya USG + kontrol sekitar 110.000 (belum termasuk vitamin ya).

Ibu  Enny ini orangnya detail banget, dia juga jelas sekali saat memberikan penjelasan. Bahkan saya sampai dikasih catatan khusus, makanan apa apa saja yang dilarang, seperti seafood, makanan mentah, steak, yang dibakar-bakar. Semuanya dituliskan beliau. 

Saya ke sini sekitar tiga kali. Dan karena saya ada kendala, yakni "BO" atau bisa dibilang janin tidak berkembang. Maka saya memutuskan untuk tidak kembali ke sini. Hal ini lantaran bayangan baby pertama saya yang harus terpaksa diambil terdeteksi di sini. Takut terbayang-bayang saja di sini.

3. Dr. Yasmini - JIH

Setelah dari Dr. Enny dan divonis BO. Maka saya memutuskan untuk mencari alternatif dokter lain. Siapa tau ada keajaiban, baby masih bisa tertolong. Saya pilihkan Dr. Yasmini yang jadi primadona dokter kandungan terbaik di Yogyakarta ini. Silakan googling, nama Dr. Yasmini pasti muncul.

Antrian Dr. Yasmini memang terbilang selalu mengular. Harus sabar ya menunggu panggilan periksa. Setelah bertemu, Dr. Yasmini menjelaskan bahwa memang janin harus diambil. Dengan lembut dan penuh kehati-hatian beliau menjelaskan ukuran janin, detak jantung tak terdeteksi, dan harus segera dikuret. Sebenarnya jika saya hamil lagi pengennya ketemu sama Dr. Yasmini lagi si, namun karena saya gak sabaran menunggu antrian, jadi saya kembali pindah ke lain hati.

 4. Dr. Phyo - Klinik Indira

Setelah kuret dan selang tiga bulan saya hamil kembali. Kali ini saya rutin periksanya ke Dr. Nanik di RSI Klaten, bukan di Yogyakarta. Ini karena BPJS saya faskesnya di sana. Sayang saja jika tidak digunakan. Nah meski rutin periksanya ke Dr. Nanik, tapi untuk USG 4D saja memilih untuk ke Dr. Phyo saat kandungan 24 minggu.

Kenapa Dr. Phyo? Buat saya yang belum pernah ketemu dokter laki-laki, ketemu Dr. Phyo ini gak ada canggung-canggungnya sama sekali. Dokter kandungan yang begitu ramah, dan ini dokter dengan penjelasan paling detail yang pernah saya temui.

Saat USG beliau menjelaskan tentang letak plasenta, jumlah air ketuban, jenis kelamin, si adek bayi lagi apa, dia mirip siapa, tulang belakang, jari kaki, semua dijelaskan. Saya yang gak paham lihat gambar USG hanya manggut-manggut saja tanda setuju.

Sudah berbincang panjang, si dokter ini masih bertanya "Ada yang mau diketahui lagi? Ada yang belum paham?". Wuih jam setengah 11 malam beliau masih ON nglayanin saya. Keren...

5. dr. Alfaina Wahyuni, Sp.OG

Kelima dokter Alfaina. Saya ketemu beliau di RS Asri Medical Center (AMC) yang berlokasi di Jl.HOS Cokroaminoto No.17 Yogyakarta.

Ketemunya bukan karena jadwal kontrol kandungan, tapi tepatnya kontrol KB IUD/Spiral. Setelah lahiran, saya memutuskan untuk segera KB. Nah karena saat hamil dulu gak bisa ketemu bu Alfaina, karena jadwal USG 4D di sini berlawanan dengan jadwal pribadi saya. hehe. Ini saatnya saya bertatap muka dengan dokter yang terkenal ramah ini.

Saya merekomendasikan beliau untuk konsultasi, karena penjelasan yang beliau berikan mudah dimengerti dan dijelaskan betul akar permasalahannya. Jadi ceritanya si IUD saya dislokasi nih, dan beliau jelasin kenapa bisa begini, dan langsung cabut di tempat karena ditakutkan saya mengalami pendarahan.

Cara penanganannya juga terbilang pelan tapi pasti. Dan yang pasti beliau berdoa dulu dan meminta saya berdoa. hehe.

Itu sih lima dokter kandungan terbaik di Yogyakarta menurut saya. Selain itu saya punya bidan desa yang kece abis, dan ini rencananya yang akan membantu persalinan saya nanti.

Buat yang cari dokter kandungan di Klaten, ini Dua Dokter Kandungan Wanita Terbaik Di RSI Klaten.